BLT El Nino Kapan Cair?

BLT El Nino

Pemerintah Indonesia sedang mengambil langkah proaktif untuk mengatasi dampak dari fenomena El Nino yang telah memengaruhi sebagian besar negara. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengumumkan bahwa pemerintah sedang merencanakan skema bantuan langsung tunai (BLT) untuk masyarakat miskin yang terdampak oleh El Nino. Namun, kapan BLT El Nino ini akan disalurkan?

Rencana Bantuan Langsung Tunai

Berdasarkan pernyataan Menteri Airlangga, BLT El Nino sedang dalam tahap perencanaan dan penggodokan di Kementerian Keuangan di bawah pimpinan Menteri Sri Mulyani. Program ini kemungkinan besar akan ditujukan kepada masyarakat yang saat ini telah menjadi penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH).

Menteri Airlangga juga mengungkapkan bahwa besaran BLT ini direncanakan sebesar Rp200 ribu per bulan per keluarga penerima manfaat (KPM). Bantuan ini direncanakan akan diberikan selama 2 bulan. Namun, dalam pernyataannya, Menteri Airlangga tidak memberikan rincian tentang jumlah pasti KPM yang akan menerima bantuan uang tunai tersebut, dan tidak menjelaskan berapa anggaran yang akan dialokasikan untuk program ini.

Kapan BLT El Nino Cair?

Saat ini, belum ada tanggal pasti kapan BLT akan disalurkan kepada masyarakat yang memenuhi syarat. Rencana pelaksanaan program ini masih dalam tahap matang dan akan tergantung pada penggodokan lebih lanjut oleh Kementerian Keuangan.

Namun, pemerintah telah melakukan langkah-langkah sebelumnya dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak oleh El Nino. Sejak September 2023, pemerintah telah memberikan bantuan sosial (bansos) berupa beras seberat 10 kg kepada 21,35 juta KPM untuk membantu mereka menghadapi kekeringan yang disebabkan oleh El Nino. Program bantuan beras ini telah diberlakukan selama beberapa bulan berturut-turut.

Baca juga: Cara Pendaftaran Pelayanan BPJS Kesehatan

Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa kebijakan ini diambil sebagai upaya untuk meredam inflasi, dengan beras diidentifikasi sebagai komoditas utama yang berperan dalam dorongan inflasi. Menteri Airlangga juga menyebutkan bahwa program bantuan beras ini direncanakan akan diperpanjang hingga Desember 2023.

Meskipun tanggal pasti penyaluran BLT masih menunggu pengumuman lebih lanjut dari pemerintah, langkah-langkah konkret ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak oleh perubahan iklim. Hal ini penting untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh El Nino pada rakyat Indonesia, terutama mereka yang berada dalam situasi ekonomi yang rentan.

This site uses cookies to offer you a better browsing experience. By browsing this website, you agree to our use of cookies.