Pengalaman Mengikuti Pelatihan Guru Penggerak

Pengalaman Mengikuti Pelatihan Guru Penggerak

Mengikuti pelatihan sebagai seorang Guru Penggerak adalah pengalaman yang mengubah hidup dan membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan. Dalam artikel ini, kami akan menggali pengalaman mengikuti pelatihan Guru Penggerak dan bagaimana itu dapat mengubah cara seseorang melihat pendidikan.

1. Seleksi yang Ketat

Proses untuk menjadi seorang Guru Penggerak dimulai dengan seleksi yang ketat. Calon Guru Penggerak harus melewati dua tahap seleksi yang mencakup evaluasi CV, esai, simulasi mengajar, wawancara, dan banyak pertimbangan lainnya. Ini adalah tahap awal yang menentukan apakah seseorang memiliki potensi untuk menjadi Guru Penggerak.

2. Pengaruh Filosofi Pendidikan Indonesia

Selama pelatihan awal, Guru Penggerak terpapar dengan prinsip-prinsip filosofi pendidikan Indonesia, yang sangat didasarkan pada pemikiran Ki Hajar Dewantara. Mereka mempelajari nilai-nilai yang mendasari sistem pendidikan Indonesia dan bagaimana mereka dapat mengintegrasikan nilai-nilai ini ke dalam praktik mengajar mereka.

3. Pembelajaran Berpusat pada Murid

Pelatihan Guru Penggerak fokus pada pembelajaran yang berpusat pada murid. Mereka memahami betapa pentingnya menyesuaikan pendekatan pembelajaran dengan kebutuhan dan potensi unik setiap murid. Ini melibatkan pengembangan keterampilan dalam berdiferensiasi dalam pengajaran dan memahami aspek emosional dan sosial dalam pendidikan.

4. Praktik Pembelajaran

Selama pelatihan, Guru Penggerak terlibat dalam praktik pembelajaran yang intensif. Mereka menerapkan apa yang telah mereka pelajari dalam kelas ke dalam praktik nyata di sekolah. Ini melibatkan merancang dan menyelenggarakan pembelajaran berpusat pada murid, mendukung well-being murid, dan mengidentifikasi cara untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

5. Pendampingan dan Mentorship

Pendampingan dan mentorship adalah komponen kunci dari pelatihan Guru Penggerak. Peserta mendapatkan bimbingan langsung dari pengajar praktik yang berpengalaman. Ini membantu mereka menerapkan konsep dan keterampilan yang telah mereka pelajari dalam situasi nyata. Pendampingan individu ini memainkan peran penting dalam mengembangkan Guru Penggerak yang efektif.

6. Kolaborasi dan Jaringan

Pelatihan Guru Penggerak juga memberikan kesempatan untuk berkolaborasi dan membangun jaringan dengan rekan-rekan guru lainnya yang memiliki visi yang sama untuk perubahan pendidikan. Mereka dapat berbagi pengalaman, ide, dan sumber daya yang dapat memperkuat peran mereka sebagai pemimpin pendidikan.

7. Konferensi dan Selebrasi

Selama pelatihan, Guru Penggerak menghadiri konferensi yang dirancang untuk merayakan pencapaian mereka, merenungkan perjalanan pelatihan mereka, dan merencanakan langkah-langkah selanjutnya. Ini adalah waktu untuk merayakan dan merenungkan perubahan yang telah terjadi dalam diri mereka dan dalam pendidikan.

8. Transformasi Pribadi dan Profesional

Pengalaman mengikuti pelatihan Guru Penggerak adalah pengalaman yang mengubah hidup. Selama pelatihan ini, Guru Penggerak mengalami pertumbuhan pribadi dan profesional yang signifikan. Mereka mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang pendidikan, mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang kuat, dan mendapatkan rasa tujuan yang lebih besar dalam pekerjaan mereka.

Mengikuti pelatihan Guru Penggerak adalah langkah yang berani dan berpengaruh dalam karir seorang pendidik. Ini adalah kesempatan untuk menjadi pemimpin pendidikan yang mampu mengubah masa depan pendidikan Indonesia. Dengan keterampilan, pengetahuan, dan semangat yang diperoleh selama pelatihan, Guru Penggerak siap untuk membawa perubahan positif dalam ekosistem pendidikan dan membantu menciptakan generasi mendatang yang lebih unggul.